sambal megilan putra lamongan
Kuliner

Sambal Megilan Putra Lamongan di Malang, Pedes Nampol!

Mbak lalapan A ternyata tutup, mau ke Sambal Megilan ngga mbak? tanya Mas Y, salah satu pegawai kakak saya dulu di peternakan, kini merangkap kurir Gojek, dan biasanya dia lebih senang menerima orderan offline seperti yang saya lakukan beberapa waktu lalu.

Saya langsung meng-iya-kan. Percaya dengan rekomendasinya sebagai kurir yang sudah kesana kemari mengantarkan pesanan. Mana yang enak, mana yang ramai karena korban FOMO saja, dan lainnya. Karena rekomendasinya itulah akhirnya bisa merasakan Sambal Megilan Putra Lamongan yang selama ini bikin saya penasaran karena ramai sekali.

Karena malas antri, akhirnya saya selalu menunda untuk mencobanya. Nungguin ngga ramai ceritanya, wkwkwkw. 

Pucuk dicinta, ulam pun tiba setelah ditawari mas Y untuk dibelikan Sambal Megilan.

Varian Menu yang Bikin Ngiler di Sambal Megilan

Beberapa menu yang bisa teman-teman temui di Sambal Megilan yang terkenal dari Lamongan ini adalah menu ikan-ikan asap seperti ikan kerapu, ikan kakap, juga ikan pari. Tidak hanya diasap, untuk menu ikan pari juga ada lho mangut ikan pari.

Saat itu saya coba ngebungkus mangut ikan parinya untuk Ibu. Kata beliau pedasss bangett! Jadi kalau yang tidak doyan pedas, mungkin makannya jangan terlalu banyak kuahnya ya, ambil ikan parinya saja sudah cukup pedas sih. 

sambal megilan putra lamongan sambal megilan putra lamongan

Selain itu untuk menu lainnya yaitu ayam goreng, cumi asap, telur dadar, dan lain-lain. Karena wilayah Lamongan dekat dengan pantai, teman-teman harus mencoba menu ikan-ikanan dan cumi sih, karena kalau ayam dan telur sudah biasa, lalapan dimana pun pasti ada menu itu kan.

Yang paling mencolok dan bikin kangen adalah sambalnya yang pedas! Khas sambal cobek dengan terasi dan tomat, juga nampaknya dikucuri sedikit jeruk untuk menambah sensasi asamnya.

Lalapannya adalah lalapan selada. Kalau beli sepaket dengan nasi, sudah ditambah dengan tahu atau tempe dan dadar jagung. Menurut saya worth it sih dengan harga yang kita bayar. Meskipun tidak bisa dikatakan murah tapi juga tidak tergolong terlalu mahal, sambal Megilan ini menjadi salah satu lalapan pilihan saya selain lalapan Anggraeni yang legend itu, konon sih sejak tahun 2011.

Untuk ukuran “warung lalapan” menurut saya jadi waktu yang lama bagi mereka untuk bertahan, apalagi ketika pandemi dan pasca pandemi. Namun karena keotentikan sambalnya yang tidak pernah berubah rasanya, juga kualitas nasi hingga lauk pauk yang dijual serta pelayanannya yang selalu sempurna, makanya orang tidak pernah berpaling dan mencari lalapan yang lain. Meskopun banyak bermunculan lalapan-lalapan sejenis, termasuk Sambal Megilan ini.

Tapi bolehlah jadi alternatif karena Sambal Megilan ini juga enak, bikin nagih! Meskipun untuk beberapa hal seperti dadar jagung yang gorengnya kurang kering dan fresh, juga jenis lalapan yang bisa ditambahkan (tidak hanya sayur selada), mungkin bisa ditambahkan menu terong, kangkung atau kol.

Semoga review ini bermanfaat ya teman-teman, jangan lupa berkunjung ke Sambal Megilan Putra Lamongan kalau mampir ke Malang yaa! Dijamin tidak akan menyesal.

 

 

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *