Caravan Jingga

Orang Malang pasti tahu lah tempat ngopi, nongkrong, nungguin anak pulang sekolah sambil chit chat bareng temen di sekitar Jalan Pahlawan Trip. Yes, apa lagi kalau bukan Luke Artisan Bakery? Salah satu bakery yang sudah lama ingin saya coba beberapa waktu lalu. Sampai akhirnya kemarin punya kesempatan kesana bareng beberapa teman untuk  rapat komunitas. Tempatnya terlihat kecil dari depan, namun ternyata di dalamnya lumayan. Konsepnya seperti bakery dan cafe pada umumnya, dan saat itu saya memilih untuk duduk di lantai dua yang ternyata saat itu ngga sepi-sepi amat.  Lemon Cake ala Luke Artisan Bakery Saat memesan, awalnya agak ragu mau pesan tiramisu atau lemon cake ya? Karena saat itu pengin yang segar-segar akhirnya memilih lemon cake dan juga Cafe Latte untuk disantap pagi-pagi…

Akhir-akhir ini anak saya selalu menyisakan bekal yang saya siapkan dari rumah. Bahkan kadang tidak disentuhnya sama sekali. Sedih banget. Padahal saya selalu mengusahakan menu bekal selalu berbeda setiap harinya dan tentu juga berbeda dengan menu sarapannya. Setelah saya ajak ngobrol, anak saya bilang katanya tidak sempat “makan berat”. Daripada makan, dia lebih suka bermain dengan teman di waktu istirahat. Sehingga yang ia makan ya yang simple-simple aja, yang mudah dicerna, mudah ditelan dan tidak butuh waktu lama untuk “menghabiskannya.” Kalau sudah seperti itu, membuat puding adalah andalan saya. Selain segar dan rasanya bisa disesuaikan dengan keinginan anak, juga ada banyak manfaat yang bisa kita dapatkan darinya. Ide Bekal Untuk Anak di Sekolah : Moiaa…

“Ini dimana sih tempatnya? Aku udah di depan Ovenmuni tapi ngga nemu cafe yang kamu maksud” saya berujar sambil tengok kanan kiri, mencoba mencari cafe yang dimaksud oleh teman saya.  Suara di seberang telepon memberi instruksi saya untuk mundur sedikit, dia mengatakan akan segera keluar dari cafe agar saya bisa tahu dimana harus parkir. Setelah menutup telepon, mundur sedikit, tak lama teman saya melambaikan tangan sambil senyam-senyum. Tanpa basa basi, saya pun segera menghampirinya dan memarkir kendaraan di sana. Serius! Cafe ini ngga ada plang namanya. Tempatnya menjorok ke dalam sebuah gang kecil di sebelah sebuah toko entah apa itu yang tidak ada pintunya. Hanya ada jendela kaca besar yang membuat kita bisa melihat…

Kalau nyari cafe estetik di tengah kota Malang, rasanya udah kayak nyari kacang goreng. Alias gampang banget. Jadi kalau mau kerja di cafe atau sekadar ketemuan bareng teman atau kolega, tidak sulit kok mencari cafe dengan tempat yang nyaman, kopi yang enak, bahkan yang bisa dibuat foto-foto dan dipamerin di Instagram. Tapi, kalau dirasakan buat saya sebagai Ibu dengan anak yang masih sekolah, mencari kafe di tengah kota yang buka sejak pagi, jam 8 pagi lah gitu, lumayan susah ya hehehe.. Meskipun ada beberapa sih yang jadi cafe langganan, tapi kan lama-lama bosan juga ya. Jadi saat tahu ada Cale Coffee and Eatery yang asalnya sudah buka di kawasan Sawojajar (ini kawasan yang cukup jauh dari tempatku) dan sekarang buka di Jalan Semeru, persisnya berjarak satu…