ramen
Kuliner

Cobain Roji Ramen Malang, Ngga Usah Ke Jepang deh!

Grand opening Roji Ramen Malang di tanggal 16 Desember kemarin sebenarnya saya sudah ngajakin suami dan anak yang penggemar berat ramen. Tapi ketika saya kesana sekitar jam 11 siang ternyata belum dibuka untuk umum huhu.. kecewa.

Padahal promonya udah dimana-mana euy, wkwkwk. Akhirnya kami melipir ke kedai ramen lain yang dekat dengan Roji Ramen. Ngga berniat balik sebenarnya, karena saya orangnya males kalau sudah dikecewakan :p wkwkw tapi suami pengen banget cobain katanya.

roji ramen malang

Lalu, here we goo~ kami akhirnya kesana di saat liburan Natal dan Tahun Baru, sekalian mampir ke rumah orang tua yang jaraknya hanya 500 meter dari Roji Ramen Malang.

Cobain Ramen Otentik dengan Vibes Street Food Japan di Roji Ramen Malang

Kami disambut dengan dua petugas, ditanya:

“Mau dine in ya kak? Berapa orang?” 

“Tiga mas”

“Baik, mari ikut saya Kak..” ramah banget haha, pintu juga dibukain, udah berasa tuan putri 🙂 jarang banget lho ada pelayanan yang begini, bahkan ke restoran Hotel Tugu pun ngga dibukain pintunya :p

Satunya lagi mengarahkan kami ke petugas di dalam, diberitahukan bahwa kami butuh meja untuk tiga orang. Lalu mbak-mbak cantik berjilbab mengarahkan kami untuk duduk di meja dengan empat kursi, tepat di dekat jendela. Wah asyik deh. 

Isya, anak saya sudah excited banget. Meskipun tempat duduknya ngga nyaman untuk anak-anak (ngga ada senderannya Bun), tapi kami menikmati vibesnya yang serasa ada di Jepang. Niat banget lah ini sumpah! Tempat yang dulunya adalah kedai roti bakar ini disulap jadi kedai ramen bernuansa street food di Jepang.

review roji ramen malang

suasana roji ramen malang

Meskipun kelihatan remang-remang, tapi tampak ramai dengan lampu LCD di sana sini berikut dengan ornamen-ornamen yang ngga akan kita temui di jalanan Indonesia.

Petugas memberi tahu cara pemesanan dan mengabarkan pada kami di awal bahwa untuk pembayarannya dilakukan di awal saat memesan di kasir menggunakan QRIS atau cash tapi harus uang pas wkwkw. Ya manalah mungkin saya bawa uang pas, akhirnya ya mau ngga mau pakai QRIS.

Siang itu kami memesan Roji Ramen (original chicken soup) seharga Rp 40.000,-, Kuro Ramen (Chicken Broth with Black Garlic) harganya Rp 45.000,- dan Shoyu Ramen (Chicken Broth with Katsuboshi Soup) seharga Rp 38.000,-.

Karena saya butuh sedikit pedas, saya juga menambahkan pesanan Roji Sambal dan Rawit (harganya Rp 6.000,-) dan Yaki Gyoza yang isinya empat bijik (Rp 20.000,-).

shoyu ramen
shoyu ramen (penampakannya mirip Roji Ramen)

Untuk minumannya tidak terlalu banyak variasi ya guys, cuma ada Lemon tea, blackcurrant, teh sosro kotak, ocha, dan air mineral. Akhirnya saya pesan 2 ocha (Rp 20.000,-) dan satu air mineral sekitar 400 ml deh (Rp 10.000,-).

Senangnya pelayanannya di sini tidak lama. Sekitar sepuluh menit setelah bayar ke kasir, lalu pesanan kami semua sudah terhidang di meja hehe.. jadi ngga perlu nunggu lama-lama karena perut udah keroncongan banget.

Ternyata semua jenis ramen yang saya pesan enak banget!! Kaldu ayamnya terasa banget, kaya rasa, otentik bukan hanya kaldu rasa ayam, tapi berasa kaldu ayam ditambah dengan daun bawang yang bikin ramen terasa mewah dan makin menggigit. Selain itu irisan ayamnya juga pas, dimasak tidak terlalu kering, jadi ketika digigit terasa lembut, duh jatuh cinta sama toppingnya. Begitu juga dengan jamurnya yang bikin nambah tekstur kalau dimakan bareng-bareng.

Kami semua pesan jenis mie yang lurus original. Ada pilihan mie keriting original dan mie merah juga, tergantung selera teman-teman yaa.

kuro ramen roji ramen malang
kuro ramen (ada tambahan black garlicnya), kelihatan kan?

Khusus Kuro Ramen yang memang ada tambahan black garlic-nya saya kurang begitu suka, tapi suami saya suka banget, katanya enak. Hehehe.. sedangkan anak saya yang menikmati Roji Ramen tandas dengan sisa kuah dan beberapa jamur (karena memang dia ngga suka), intinya sih kami tidak merasa rugi menghabiskan sekitar dua ratus ribu rupiah sekian untuk makanan siang ini, alhamdulillaah.. puas!

roji ramen malang
habisss~

Ada yang sudah cobain Roji Ramen juga ngga? Mana ramen kesukaanmu? Soon pengin cobain dry ramennya aaah~

Jalan-jalan kemana lagi yaaa kita?

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *